Memiliki jerawat atau lenting di wajah dapat membuat Anda resah dan tidak percaya diri. Terlebih lagi jika muncul jerawat atau lenting di area kemaluan. Hal ini dapat membuat Anda khawatir, apakah jerawat yang muncul adalah sekadar jerawat atau tanda dari penyakit berbahaya seperti herpes.

Bagaimana sebenarnya beda jerawat genital dan herpes?

Perbedaan Jerawat di Area Kemaluan dan Herpes Genital

Lenting yang muncul di area kemaluan dapat mengindikasikan banyak hal, termasuk herpes genital dan jerawat. Keduanya disebabkan oleh hal yang berbeda sehingga membutuhkan penanganan yang berbeda.

Berikut ini perbedaan ciri-ciri, penyebab dan penanganan jerawat dan herpes genital yang perlu diketahui:

Perbedaan Tanda-Tanda

Pada jerawat yang muncul di area kemaluan, umumnya ditandai dengan benjolan warna merah yang berisi nanah putih atau cairan bening. Biasanya jerawat muncul hanya satu atau beberapa, dapat muncul satu per satu atau sekaligus bersamaan.

Jerawat yang muncul di area kemaluan biasanya tidak menyebabkan rasa gatal, namun menimbulkan rasa nyeri jika terkena gesekan. Jerawat ini dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari.

Berbeda dengan herpes genital, benjolan herpes genital memiliki tekstur yang lebih lunak jika dibandingkan dengan jerawat. Lenting herpes biasanya berwarna merah atau putih yang berisi cairan bening mirip cacar air.

Salah satu hal yang membedakan jerawat dengan gejala herpes adalah pada herpes, munculnya lentingan akan diikuti dengan demam dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Baca Juga: Selain Berhubungan Seks, Ini Cara Penularan Herpes Genital yang Perlu Diketahui

Perbedaan Penyebab

Jerawat disebabkan oleh tersumbatnya pori-pori oleh minyak, sel mati dan kotoran lainnya. Jerawat di area kemaluan juga dapat disebabkan oleh alergi bahan pakaian atau radang setelah mencukur rambut kemaluan dan adanya infeksi bakteri atau jamur di folikel rambut.

Sedangkan pada herpes genital, lenting yang muncul disebabkan oleh berkembangnya virus herpes simplex HSV-1 atau HSV-2. Jika Anda memiliki herpes genital, Anda dapat menularkan virus ini pada pasangan.

Baca Juga: Pasangan Terkena Herpes Genital, Bolehkah Berhubungan Intim?

Perbedaan Penanganan

Penanganan jerawat dan lenting yang muncul akibat herpes juga berbeda. Jerawat dapat hilang dengan sendirinya tanpa penanganan khusus. Untuk mempercepat penyembuhan, Anda dapat meredakannya dengan kompres hangat, serta selalu menjaga kebersihan area kemaluan.

Sedangkan lenting akibat herpes umumnya tidak bisa ditangani dengan pengobatan rumahan. Anda membutuhkan obat antivirus baik yang diminum ataupun obat oles (topikal) untuk menyembuhkan gejala herpes yang muncul.

Selama lenting herpes genital masih ada, sebaiknya tunda dulu berhubungan seksual dengan pasangan karena dapat menularkan virus pada pasangan.

Namun, baik lenting jerawat maupun herpes genital sebaiknya sama-sama tidak dipencet agar tidak memicu penularan dan peradangan yang semakin parah.

Meskipun jerawat dan herpes genital sering kali menunjukkan gejala yang mirip, namun penanganan keduanya berbeda. Apabila Anda mendapati gejala kedua penyakit tersebut maka sebaiknya segera periksakan ke dokter untuk mendapat penanganan yang sesuai.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!